Siaran Pers

Humas dan Protokol Setda Kota Depok

Jum`at, 12 September 2014

Jum`at, 12 September 2014  Aparatur Pemerintah Kota Depok, TNI/ POLRI, Perwakilan Ormas, Apindo, Mahasiswa, Pelajar, Masyarakat Kota Depok dan Jakarta Selatan sejak pagi telah berkumpul di lapangan upacara Balaikota Depok untuk melaksanakan Apel Bersama Karya Bakti. Apel Karya Bhakti dilaksaakan untuk mengecek kesiapan pasukan TNI, aparatur dan element lainnya, untuk melaksanakan berbagai kegiatan penghijauan Kota, dan pembersihan sungai. Tujuan Karya Bakti itu sendiri adalah untuk menormalisasi sungai cabang Timur, dan menghijaukan Kota. Diharapkan dengan dilakukannnya penormalisasian sungai, sungai dapat menampung air dengan jumlah yang lebih besar, dan mengurangi resiko banjir. Sekitar 3440 personel dari seluruh element yang terlibat, turut berpartisipasi melakukan penghijauan Kota dan pembersihan sungai atau kali dari Sungai Cabang  Timur – Setu Puspa, Setu Ulin, dan Setu- setu lain di Depok , dan sekitar Jakarta Selatan.

Hadir dalam Apel Bersama Karya Bakti ini Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il, MSc, Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo, Dandim 0508 Letkol Infantri Zamroni, Perwakilan Polresta Depok dan hadirin lainnya.

Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il, MSc mengucapkan rasa syukur dapat hadir dalam apel bersama karya bakti skala besar yang melibatkan TNI/POLRI, Aparatur Pemerintah, Ormas, Apindo, Mahasiswa, Pelajar, dan masyarakat di wilayah Kota Depok dan Jakarta Selatan. “Terimakasih dan apresiasi diberikan kepada Kepala Staf AD Jenderal Gatot Nurmantyo yang begitu bersemangat dan bersungguh-sungguh bersama Pemerintah Daerah dan element lain, melakukan Kegiatan Karya bakti ini. Hal tersebut sangat memotivasi kami, untuk terus menjaga lingkungan menjadi lebih bersih dan hijau,”tuturnya.

Sambungnya, “ Sebagai Kota Satelit Ibu Kota Indonesia  Depok merupakan Kota yang terus berkembang, dalam pembangunan niaga dan jasa. Depok memiliki penduduk yang terus meningkat, karena merupakan Kota pilihan yang baik untuk bermukim. Oleh karena itu, Pemerintah Kota memiliki tantangan yang semakin besar dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Termasuk tantangan menyeselesaikan permasalahan sampah, mencegah banjir dan menjaga lingkungan agar tetap hijau, asri dan indah. Lahirnya Perda Persampahan merupakan salah satu wujud keseriusan Pemerintah Kota dalam upaya menyelesaikan permasalahan sampah. Sumur Imbuhan yang kami adopsi dari hasil penelitian LIPI juga kami terapkan di  Balaikota, dan beberapa kantor di Kota Depok, sebagai wujud kepedulian kepada lingkungan bertujuan untuk menjaga cadangan air tanah, dan mencegah penurunan volume tanah di bumi. Kegiatan Karya Bakti ini, bukanlah awal dan akhir, kami terus menerus berupaya menghijaukan lingkungan dan melakukan normalisasi sungai bersama unsur masyarakat lainnya. Diharapkan melalui kegiatan ini, dapat memberikan efek yang positif terhadap bumi kita tercinta.

Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan” berbagai kegiatan dalam karya bakti, seperti penghijauan Kota, penanaman, pembersihan sungai, pembuatan biopori daln lainnya, merupakan sebuah kegiatan yang mulia. Hal tersebut merupakan tanggung jawab dan kewajiban kita sebagai manusia untuk menjaga dan merawat lingkungan, agar bersih dan indah. Jika lingkungan bersih, indah dan terjaga, maka kelak akan ddapat dinikmati oleh anak dan cucu kita dimasa mendatang. Diharapkan melalui normalisasi sungai/kali dapat menampung jumlah debit air lebih banya, dan dapat mengurangi resiko terjadinnya banjir. Marilah terus semangat bersama-sama melakukan aksi-aksi cinta lingkungan demi keberlangsungan bumi Indonesia,!” tuturnya.

Usai memimpin Apel, Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il, MSc, Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo, Dandim 0508 Letkol Infantri Zamroni, Perwakilan Polresta Depok, melakukan peninjauan lokasi-lokasi pembersihan Sungai cabang Timur, Citayam Depok. (Endang)

 

Leave a comment