Siaran Pers
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Selasa, 5 April 2016
Ada yang tidak biasa dalam Rapat Koordinasi atau Rakor yang digelar rutin tiap minggu. Anggota Komisi V DPR RI, Mahfudz Abdurahman hadir dalam rakor tersebut yang di hadiri pula oleh Walikota Depok Mohammad Idris, Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna, Setda Kota Depok Harry Prihanto, Para Asisten, OPD, dan Camat se-Kota Depok. Rakor tersebut berlangsung di Ruang Edelweis, Lantai 5, Gedung Balaikota Depok, Selasa (5/4/2016).
Dalam Rakor, Mahfudz mengatakan bahwa Komisi V berkoordinasi atau bermitra dengan Kemenhub dan Kemenpupr, sehingga salah satu hal yang menjadi pembahasan dalam Rakor diantaranya mengenai jalan dan pembangunan infrastuktur. “Bertepatan dengan Rakor di Kota Depok ini, saya juga dalam posisi sedang reses. Reses adalah suatu ruang dan peluang yang diberikan kepada setiap anggota dewan untuk bersilaturahim melakukan komunikasi, interaksi, jaring aspirasi kepada semua komponen yang ada di Dapil, baik itu pemerintahan, eksekutif, legislative, yudikatif, Camat, Lurah, Masyarakat, Tokoh Masyarakat, Lembaga-lembaga yang ada di Dapil masing-masing anggota,” ujar Anggota Komisi V DPR RI, Dapil Depok-Bekasi.
Dalam rapat tersebut, Mahfudz dihujani masukan dari para peserta rapat. Diantaranya masukan dari Kepala Dinas BMSDA, Manto, yang menyampaikan aspirasi mengenai pembangunan jalan serta revitalisasi setu di Depok. Menurutnya, setu di Depok memiliki peran penting meminimalisir banjir yang kerap melanda ibukota Jakarta. “Mengenai setu, ini menjadi kewenangan dari Kemenpupr. Tentunya akan kami ajukan juga ke pihak kementrian, karena bagaimanapun juga Depok merupakan daerah penunjang ibukota,” jelas Mahfudz menanggapi masukan dari Kepala Dinas BMSDA.
Sementara itu Walikota Depok, Mohammad Idris berharap dengan kehadiran Anggota DPR RI Komisi V, Mahfudz Abdurahman dapat membuat komunikasi antara Pemerintah Kota Depok dengan Pemerintah Pusat berjalan semakin baik. Menurut beliau, ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dan bantuan dari pemerintah pusat. “Dengan terlibatnya Anggota DPR RI dalam Rakor kali ini, saya berharap ada masukan dari peserta rapat dan dapat ditindaklanjuti, untuk Depok yang lebih baik,” ujar Walikota. Senada, Mahfudz mengatakan harapannya, ingin Depok menjadi kota yang lebih baik, kota yang diidamkan oleh warganya, kota yang punya keunggulan secara kompetitif.
Selain itu, Walikota juga menyampaikan masukannya mengenai Morotarium CPNS agar jangan ditahan. Beliau menyampaikan, kebutuhan SDM di Kota Depok saat ini masih sangat senjang, masih sangat jomplang antara jumlah penduduk di Kota Depok dengan jumlah SDM yang ada khususnya di kelurahan dan kecamatan. Kedepan, Walikota berharap agar penerimaan CPNS dapat kembali dibuka, agar Pemerintah Kota Depok dapat memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada warganya dengan ketersediaan SDM yang memadai. (mira)