Siaran Pers

Humas dan Protokol Setda Kota Depok

Sabtu, 7 Februari 2015

Balaikota – Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail menghadiri acara Deklarasi Anti narkoba, Anti tawuran, Anti miras, Anti rokok, Anti seks bebas, Anti mencontek, dan Anti bullying (A7) di Lapangan Balaikota. Deklarasi yang digagas oleh CAKEP Kota Depok, di ikuti oleh 500 pelajar SMP dan SMA Negeri serta Swasta se-Kota Depok, Sabtu (7/2). Terlihat hadir dalam deklarasi Wakil Ketua DPRD Depok, BNN Depok, dan Polresta Depok.

Pemimpin Depok menyatakan kegiatan ini merupkan perwujudan kekompakan pelajar di Kota Depok. “Ini juga sebuah langkah untuk menunjukkan karakter positif dalam kehidupan. Kalau ada pelajar yang terlibat kejahatan, yang harus disempurnakan adalah karakternya. Tingkatkan konseling dan pembentukan karakter agar pelajar Depok berkarakter unggul,” himbau pria kelahiran Kediri seraya menginformasikan, Pemkot Depok mendukung kurikulum 2013, karena didalamnya terkandung pembentukan karakter. Beliau juga mengatakan pentingnya pembentukan dan pembinaan karakter didalam rumah.

Tak lupa, Walikota menghaturkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh pelajar yang telah terlibat dalam Deklarasi A7 ini. “Semoga deklarasi ini bisa berkelanjutan dan isi A7 bisa diimplementasikan dalam keseharian. Teruslah belajar giat untuk meraih prestasi, baik tingkat nasional maupun internasional. Selamat belajar, jangan mencontek, jangan membolos, dan terapkan A7 dengan sungguh-sungguh,” tutur Nur Mahmudi Isma’il. (olas)

Leave a comment