Siaran Pers
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Selasa, 27 Januari 2015
Pancoran Mas – Wakil Walikota Depok M Idris Abdul SHomad hadiri Deklarasi Gerakan Depok Belajar (GDB) Berbasis Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK) di SMP 19 Pancoran Mas, Depok, Selasa (27/01/15). Turut hadir Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, President Director & CEO Indosat Alexander, Rusli, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), Herry P Pansila, dan OPD serta Kepala Sekolah di Kota Depok. Indosat hadir untuk mendukung penuh program GDB dengan menyiapkan infrastruktur dan membantu dalam memanfaatkan perangkat tablet sebagai sarana belajar dan mengajar yang terintegrasi antara sekolah, guru, murid dan orangtua.
Dalam deklarasi GDB, Menkominfo, Wakil Walikota, dan Kadisdik Depok memperagakan proses belajar berbasis TIK menggunakan perangkat tablet, melalui video conference yang memperlihatkan komunikasi belajar mengajar yang interaktif antara guru dan siswa didik, serta antar sekolah tanpa harus hadir di ruang yang sama. Tak hanya itu, Rudiantara juga pun berdialog dengan beberapa guru serta mencoba fitur chatting saat deklarasi.
Disdik Kota Depok mencetuskan GDB untuk menselaraskan Kurikulum 2013 (Kurtilas) dengan salah satu program andalan Kota Depok yaitu, Cyber City. GDB juga sejalan dengan kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengenai penggunaan e-sabak sebagai sarana penunjang pembelajaran serta Program Pemerintah Kota Depok tentang Smart City dan Peraturan Daerah Kota Depok sebagai Kota Layak Anak.
Kadisdik Kota Depok, Herry Pansila menjelaskan latar belakang munculnya GDB karena banyak siswa yang memanfaatkan HP/ Tablet hanya untuk main games saja. Padahal, HP/ Tablet bisa bermanfaat dalam proses belajar mengajar, dengan menjadikannya sebagai pengganti buku teks dan bank data. “Kami juga telah melaksanakan rapat online bersama Kepala Sekolah dengan kecanggihan teknologi melalui video conference di 550 sekolah. Alhamdulillah siswa menyukai GDB karena tidak perlu bawa banyak buku teks ke sekolah. Semoga GDB bisa menjadi langkah percepatan transformasi layanan pendidikan kepada peserta didik,” ujar Herry.
Selamat kepada kota Depok yang telah memanfaatkan TIK dalam proses belajar mengajar. “Implementasi e-Sabak di Kota Depok merupakan pertama kali di Indonesia. Walau masih belum sempurna, tetapi Pemkot Depok mau memulai untuk belajar e-Sabak. Semoga setalah deklarasi ini, semua sistem bisa berjalan sempurna. Terima kasih atas jajaran Pemkot Depok dan provider yang mengembangkan dan mengimplementasikan program ini. Semoga sukses selalu,” tutur Rudiantara seraya menambahkan, GDB merupakan implementasi sistem pendidikan berbasis teknologi informasi dan komunikasi, sehingga dapat membawa dunia pendidikan lebih cepat dan lebih maju.
Wakil Walikota Depok, Idris Abdul Shomad menyatakan GDB implementasi Perda Cyber City Kota Depok. Saya akan meminta Disdik dan Diskominfo Kota Depok untuk melengakapi program tersebut diruang kerja saya. Tujuannya agar bisa memantau KBM dan situasi sekolah. GDB menjadi langkah awal untuk mendukung seluruh Perda yang ada, terutama Pendidikan, Cyber City, dan Pendidikan. Semoga program ini bisa berjalan baik. Dalam kesempatan itu, Wakil Kota Depok menghimbau kepada Disdik agar program ini tidak menambah beban orang tua dalam penyediaan tablet. Idris Abdul Shomad juga menghimbau agar menyelingi pembelajaran tulis tangan (tulisan latin) agar mereka bisa menulis dengan rapih dan baik. (olas)