Siaran Pers

Protokol dan Dokumentasi Setda Kota Depok

Rabu, 23 Agustus 2017

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-56 Pramuka, ratusan Pramuka yang terdiri dari Pramuka Siaga, Pengalang, Penegak Kota Depok mengikuti lomba permainan tradisional. Kegiatan tersebut resmi dibuka Walikota Depok di Lapangan Balaikota Depok, Rabu (23/8/2017).

Dalam sambutannya, Walikota Depok Mohammad Idris menyampaikan Visi Kota Depok periode 2016-2021, yakni Unggul, Nyaman dan Relijius. Visi sebagai kota yang Unggul, yaitu menjadi yang terbaik dan terdepan dalam memberikan pelayanan publik, memiliki Sumber Daya Manusia yang sejahtera, kreatif dan berdaya saing yang bertumpu pada ketahanan keluarga.

Nyaman, yaitu terciptanya suatu kondisi ruang kota yang bersih, sehat, asri, harmonis, berwawasan lingkungan, aman dan ramah bagi kehidupan masyarakat. Sementara Relijius, yaitu terjaminnya hak-hak masyarakat dalam menjalankan kewajiban agama bagi masing-masing pemeluknya, yang terjamin dalam peningkatan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta kemuliaan dalam akhlak, moral dan etika serta berwawasan kenegaraan dan kebangsaan yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

“Visi Kota Depok yakni Unggul, Nyaman dan Relijius. Visi ialah mimpi, kita ingin Kota Depok warganya unggul, pelayanannya unggul, berbasis IT, Nyaman berarti jalan atau infrastrukturnya nyaman, insyaallah kita juga akan membangun gedung pramuka dimana saat ini sudah tersedia lahannya. Relijius, warganya taat dalam beragama, juga bearti kita paham ideologi negara dan kita harus punya semangat patriotisme yang berwujud kerukunan hidup bernegara dan beragama di NKRI,” ujar Walikota. Visi Kota Depok juga juga tercermin dalam City Branding Depok Bersahabat, Berbagi dan Berkolaborasi. “Melalui kegiatan pramuka, kita wujudkan Depok yang Unggul, Nyaman dan Relijius,” tambahnya.

Ditemui usai pembukaan kegiatan permainan tradisional dalam rangka HUT Ke-56 Pramuka, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Depok, Nina Suzana, berharap Pramuka Kota Depok menjadi yang terdepan, yakni pramuka yang berkarakter, kreatif dan inovatif. “Kita ingin kegiatan pramuka didukung seluruh sekolah di Kota Depok, tidak hanya sekolah negeri tapi juga sekolah swasta. Acara pada hari ini ikuti oleh 9 ranting dari 11 kecamatan di Kota Depok,” kata Nina. Adapun permainan tradisional yang dilombakan ialah Bebentengan dan Ular Naga. Lebih lanjut dirinya menyampaikan, saat ini Pemkot Depok telah menyediakan lahan untuk Gedung Pramuka dan akan disusulkan ke provinsi pada tahun 2018. (mira)