Dengan mengucap basmallah, Wali Kota Depok Mohammad Idris membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok Tahun 2020 Untuk Anggaran Tahun 2021. Musrenbang yang berlangsung di Aula Kecamatan Pancoran Mas ini, mengusung tema ‘Pemantapan Infrastruktur dalam Upaya Peningkatan Daya Saing Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat’, Selasa (04/02/2020). Musrenbang dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Depok Dapil Pancoran Mas, Camat Pancoran Mas, Lurah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama se-Kecamatan Pancoran Mas.

Camat Pancoran Mas Utang Wardaya menginformasikan bahwa IPM mencapai 81,90 dan angka harapan hidup 71,10. Karena itu, kami akan terus meningkatkan dengan menyepakati rencana program dan kegiatan yang ditekankan dan dioptimalkan serta dapat menjawab isu-isu dan permasalahan yang ada di Pancoran Mas. “Musrenbang ini untuk menyusun program agar lebih efektif dan terarah, serta selaras dengan program prioritas pemerintah Kota Depok,” kata Utang menambahkan, serapan anggaran Kecamatan Pancoran Mas tahun 2019 mencapai 93,53 persen.

Dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Kota Depok, Hafid Nasir mengatakan bahwa tema yang diusung dalam musrenbang sejalan dengan DPRD. “Kami mendorong Pemerintah Kota Depok untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Jadi program dan kegiatan yang diusulkan bisa didasari pada upaya peningkatan terhadap dua hal tersebut,” ungkapnya.

Mengawali sambutannya, Pemimpin Kota Depok memaparkan beberapa data yang diraih Kecamatan Pancoran Mas dari Badan Pusat Statistik (BPS), diantaranya indeks ketahanan keluarga yang mencapai 78, lebih tinggi dari capaian kota yang bernilai 77. Secara fisik, nilai sarpras dan fasilitas untuk pengembangan ketahanan keluarga mencapai 79,19. Secara sosial mencapai 85,40. Namun, secara psikologis bernilai 69, 94. Artinya tingkat stress warga masih cukup tinggi. “Indeks kebahagiaan di Pancoran Mas 75.10, semoga bisa lebih ditingkatkan lagi,” tuturnya.

Idris melanjutkan, data-data tersebut bisa menjadi acuan dan dasar untuk membuat program dan kegiatan dalam musrenbang, sehingga usulan-usulan yang diajukan bisa lebih efektif. “Jangan hanya fokus pada pembangunan fisik saja, tetapi juga non fisik yang mengacu pada data-data yang update dan valid. Selamat bermusyawarah, semoga dapat menghasilkan program dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan prioritas dan dapat menjawab beragam isu dan permasalahan di Pancoran Mas,” harap Wali Kota.

Depok, 4 Fabruari 2020
Sub Bagian Humas dan Dokumentsi
Bagian Promentasi Setda Kota Depok

Siti Kholasoh