Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Senin, 23 Mei 2016

Balaikota – High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok berlangsung di Ruang Rapat Edelweis Lt. 5 Balaikota.
Rapat yang digagas Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kota Depok secara resmi dibuka Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna. Rapat dihadiri oleh 30 peserta. Terdiri dari TPID, unsur hiswana migas, dan MUI Kota Depok, Senin (23/05/16) pagi.

Asisten Ekbangsos, Eka Bachtiar melaporkan kegiatan ini sebagai evaluasi TPID selama tahun 2015. Rakor ini juga untuk mengidentifikasi masalah dan kendala serta pencarian solusi terkait masalah inflasi, merumuskan kebijakan akibat lonjakan harga menjelang Ramadhan dan idul fitri 1437 H. “Semoga dengan rakor ini tercapai rumusan masalah inflasi menjelang ramadhan dan idul fitri 2016,” harap Eka. Eka menginformasikan, rakor akan menghadirkan narasumber, dari TPID Kota Depok, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat dan BPS Kota Depok.
Wakil Walikota, Pradi Supriatna menghimbau para pimpinan OPD untuk memberikan perhatian terhadap pelaksanaan program pengendalian inflasi. Karena inflasi yang buruk akan mengakibatkan ketidakstabilan sosial dan politik, yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan ekonomi. “Semoga High Level Meeting TPID ini dapat menghasilkan solusi/ jalan keluar, dan langkah apa yang akan dilakukan, sehingga terjadi kerjasama dalam pengendalian dan pemenuhan kebutuhan pokok,” tuturnya seraya menghimbau masyarakat Depok agar tidak menjadi konsumtif. (olas)