Protokol dan Dokumentasi Setda Depok

Rabu, 03 May 2017

Dokumentasi dan Humas – Walikota Depok Mohammad Idris menerima piagam penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia.

Piagam tersebut diraih atas rekor edukasi anti narkoba melalui dongeng kepada Anak Usia Dini (PAUD) terbanyak. Piagam diserahkan oleh Senior Manager MURI, Awan Rahargo di lapangan Balaikota, Rabu (03/05/17). Penghargaan diberikan saat Gebyar Apresiasi PAUD yang mengusung tema “Edukasi Anti Narkoba Melalui Dongeng”.

Awan menyatakan bahwa kehadirannya disni menjadi kehormatan dari tim rekor Muri karena bisa mencatat peristiwa superlatif. “Ini merupakan sebuah kegiatan yang dikemas dalam sebuah gebyar yang diaplikasikan dengan dongeng untuk memerangi gerakan anti narkoba. Kegiatan ini menghadirkan peserta terbanyak, yaitu anak-anak PAUD yang berjumlah sekitar 2200 peserta. Hari ini kami mencatat piagam penghargaan MURI Dunia atas rekor pemrakasa edukasi anti narkoba melalui dongeng kepada Anak Usia Dini (PAUD) terbanyak,” ujar Senior Manager MURI seraya berharap, kedepannya Indonesia bisa bersih dari narkoba.

Pemimpin Kota Depok mengucap syukur atas torehan prestasi yang kembali diraih. “Penghargaan ini merupakan kebanggaan bagi warga masyarakat Depok, tetapi juga menjadi sebuah tantangan bahwa usaha kita untuk mengurangi dan membasmi kekerasan terhadap anak dan juga narkoba itu benar-benar bisa kita tanamkan dari usia dini, sehingga ketika mereka remaja sudah siap dengan pengetahuan dan pengalaman dan bimbingan dari orang tua dan guru-guru mereka,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Alumni Gontor ini menyatakan, masa kanak-kanak adalah masa tanam yang sangat subur. Kalau ditanam benih kebaikan, kasih sayang, dan benih kemuliaan, akan tumbuh menjadi anak-anak yang berkarakter unggul dan mulia. Tetapi sebaliknya, kalau hal-hal itu diabaikan, maka justru benih-benih kekerasan dan kerusakan yang akan tertanam. “Ayo junjung tinggi kebersamaan dan terus berikan perhatian terhadap penyiapan masa depan anak-anak kita,” ajak Idris. (olas)