Siaran Pers

Humas dan Protokol Setda Kota Depok

Senin, 3 Juli 2015

Walikota Depok, Nur Mahmudi Isma’il menerima audiensi Panitia Muscab IV Tahun 2015 Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Depok, di Ruang Kerjanya, lantai dua, Gedung Balaikota Depok, Senin (3/8). Turut hadir Asisten Tata Praja, Asisten Ekbangsos, Sekdis Dispora serta unsur Disdik. Maksud kedatangan panitia Muscab ialah  untuk membicarakan persiapan Musyawarah Cabang IV Tahun 2015 sekaligus meminta kesediaan Walikota untuk membuka acara. Muscab akan diselenggarakan pada hari Minggu, 9 Agustus mendatang bertempat di Gedung Balaikota Depok.

Musyawarah Cabang atau Muscab merupakan forum tertinggi dalam Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Depok yang berlangsung lima tahun sekali. Dalam Musyawarah Cabang akan disusun kebijakan pokok guna meningkatkan pengorganisasian, pergerakan serta pengawasan dalam membangun generasi muda di Kota Depok. Masa bakti kepengurusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Depok Periode 2010-2015 telah berakhir, sehingga perlu disusun kembali kepengurusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Depok Periode 2015-2020.

Nantinya dalam Muscab IV ini akan dibahas pertanggungjawaban pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka masa bakti 2010-2015 termasuk pertanggungjawaban keuangan, penetapan rencana kerja Kwartir Cabang (Kwarcab) untuk masa bakti 2015-2020 serta penetapan kepengurusan Kwarcab untuk masa bakti 2015-2020. Acara ini mengambil tema “Dengan Musyawarah Cabang IV Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Depok Tahun 2015, Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”.

Peserta Musyawarah Cabang diantaranya utusan Kwartir Cabang dan Kawartir Ranting dari tujuh kecamatan di Kota Depok. Utusan Kwartir Cabang sebanyak 7 orang terdiri atas 1 orang unsur Majelis Pembimbing Cabang, 5 orang unsur Kwartir Cabang, dan 1 orang unsur Dewan Kerja Cabang. Sedangkan unsur Kwartir Ranting juga sebanyak 7 orang yang terdiri dari 1 orang unsur Majelis Pembimbing Ranting, 5 orang unsur Kwartir Ranting, dan 1 orang unsur Dewan Kerja Ranting. Selain itu, Muscab ini juga diikuti oleh  panitia pelaksana sebanyak 44 orang selaku pelaksana kegiatan, Korps Pelatih dan Andalan Cabang sebanyak 25 orang selaku pemantau kegiatan, serta undangan dan peninjau sebanyak 40 orang.

Walikota Depok, Nur Mahmudi Isma’il berharap Muscab IV Tahun 2015 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Depok dapat berjalan dengan lancar dan tertib. Beliau juga mengajak Pramuka untuk untuk senantiasa mengkonsumsi bahan pangan lokal. Pada hari yang sama, telah berlangsung lomba menu Non Terigu Non Beras Tim Penggerak PKK Kota Depok di aula lantai 1, Gedung Balaikota Depok. “Tadi ibu-ibu PKK sudah menciptakan menu-menu yang berbahan non terigu non beras, yang selain rasanya enak, juga menyehatkan. Saya berharap Pramuka Kota Depok semangat untuk mengkonsumsi pangan lokal serta turut menebarkan semangat itu dilingkungan sekitarnya”, ujar Nur Mahmudi.

Dalam kesempatan ini, penggagas ODNR ini juga membahas kondisi kemarau yang melanda Depok dan beberapa wilayah di Indonesia. Menurut beliau, kita seharusnya tidak perlu khawatir jika menghadapi kemarau jika kita melakukan beberapa hal. Diantaranya perilaku hidup sehat, cinta lingkungan, membuat sumur resapan, tanaman di ruang terbuka hijau untuk cadangan air serta untuk memastikan ketersediaan  air tanah di musim kemarau. Selain itu juga diperlukan drainase yang baik. Perilaku inilah yang perlu diterapkan oleh pramuka di Kota Depok mulai dari anggota maupun pengurus.

Walikota juga berharap seluruh pengurus dan anggota pramuka minimal mempunyai tanaman dirumahnya, apakah itu memakai media polybag, pot atau langsung ditanah atau lahan yang dapat ditanami. Tanaman yang dapat ditanam bisa merupakan jenis tanaman kebutuhan dasar seperti cabai dan lain sebagainya. Sehingga ketika musim kemarau atau paceklik tiba, kita masih memiliki sumber cadangan air serta tanaman kebutuhan dasar seperti cabai. “Yang harus kita tanamkan ialah mempersiapkan menghadapi musim kemarau maupun menghadapi musin hujan”, tutur Walikota. “Mudah-mudaan Muscab kali ini melahirkan jiwa-jiwa yang cinta lingkungan serta bisa menjadi manusia yang kreatif dan bisa menghadapi berbagai kondisi yang ada”, harap Walikota. (mira)