Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Senin, 18 Januari 2016
Cinere – Kita berdayakan masyarakat yang kreatif, unggul, dan religius berbasis lingkungan, menjadi tema Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Cinere Tahun 2016.
Musrenbang terselenggara di Auditorium BPSDM Kemenkumham RI, CInere, Senin (18/01/16) pagi. Terlihat hadir Anggota DPRD Kota Depok Daerah Pemilihan Kecamatan Beji-Cinere-Limo, Kepala OPD,Camat Cinere, Forkopimda, Lurah, FKA, dan LPM se-Kecamatan Cinere. Camat Cinere, drg. Asloe’ah Madjri mengatakan bahwa musrenbang Tk. Kecamatan merupakan kelanjutan dari musrenbang Tk. Kelurahan. “Sebelumnya juga sudah dilaksanakan di tingkat RW. Semoga aspirasi kita bisa terealisasi hingga tingkat kota,” ujarnya.
Wakil Walikota Depok M Idris Abdul Shomad menginformasikan bahwa pagu indikatif prioritas Musrenbang Kelurahan sebesar 2 milyar rupiah. Pagu tersebut meliputi usulan bidang infrastruktur, bidang pemerintahan, sosial dan bidang ekonomi. Fokus proiritas harus memperhatikan berbagai kebijakan perencanaan, seperti Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Depok Tahun 2006-2025, Visi Misi dan Program Prioritas serta Program Unggulan RPJMD Tahun 2016-2021, peningkatan kualitas Indeks Pembangunan Masnusia (IPM), serta kemampuan keuangan daerah.
Beliau juga menginformasikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok Tahun 2016 telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 11 tahun 2015 Tentang APBD Kota Depok Tahun Anggaran 2016. “Dengan telah ditetapkannya APBD Kota Depok, pembangunan Kota Depok tahun 2016 telah siap dilaksanakan,” tutur pria Kelahiran Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Wakil kota Belimbing ini menghaturkan terima kasih atas kelancaran Pemilihan Kepala Daerah pada 9 Desember lalu dan keberhasilan pembangunan di kota Depok. “Berbagai keberhasilan pembangunan dalam Lima tahun merupakan keberhasilan kita bersama,” tutur Idris tak lupa meminta maaf atas kekurangan dalam pembangunan. Semoga program-program pembangunan yang belum terealisasi dapat terwujud dalam kepemimpinan selanjutnya. (olas)