Prokopim.depok.go.id – Dalam rangka pengendalian inflasi dan meringankan beban kebutuhan masyarakat yang diakibatkan adanya kenaikan harga beberapa barang kebutuhan pokok saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar yang berkerjasama dengan Pemerintah Kota Depok, Bulog Cabang Bogor dan Pos Indonesia, mengalokasikan paket sembako bersubsidi kepada 4.052 warga Kota Depok. 

Wali Kota Depok Supian Suri dengan di dampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok Dudi Mi’raz, memantau langsung pendistribusian paket sembako kegiatan Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) di Kantor Kecamatan Sukmajaya, Kamis (20/03/2025). Terpantau pembagian paket sembako Opadi berjalan tertib dan lancar.

Bahan-bahan pokok seperti beras premium 5 kg, minyak goreng premium 2 liter, gula pasir premium 1 kg dan tepung terigu premium 1 kg bisa diperoleh dengan harga lebih terjangkau.

“Paket yang senilai Rp 145.800 disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 73.800, sehingga cukup dibeli oleh masyarakat, senilai Rp. 72.000, ” terang Wali Kota.

Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Jabar dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yang sudah menginisiasi operasi pasar bersubsidi. Menurutnya, subsidi ini sangat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok. 

“Alhamdulillah, ini bagian dari upaya pemerintah dengan dukungan Pemprov sama-sama memberikan perhatian untuk masyarakat dimasa Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ucapnya.

Adapun kegiatan Opadi ini dilaksanakan di 2 titik lokasi Kecamatan di Kota Depok, yaitu Kantor Kecamatan Sukmajaya dan Kantor Kecamatan Cimanggis dimana masing-masing Kecamatan mendapat kuota sebesar 2.026 paket, sehingga total 4.052 paket yang diterima Kota Depok.

Kamis, 20 Maret 2025

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kota Depok

Rokhmi Handayani Rahayu

Leave a comment