Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Jum’at, 03 Juni 2016

Cipayung – Walikota Depok Mohammad Idris panen gas metan di TPA Cipayung.

Hari ini adalah panen perdana gas metan di TPA Cipayung. Dari pada gas metan ini terbuang percuma, lebih baik di manfaatkan menjadi hal yang berguna dan hal ini pun memang sudah diamantkankan oleh warga Cipayung. Pemanfaatan gas metan ini dapat dijadikan hal yang berguna, seperti memasak, penggerak generator untuk tenaga listrik. Dimana generatornya dapat dimanfaatkan untuk pompa saat menyiram gunungan sampah di musim kemarau, papar Zamrowi.

Zamrowi menginformasikan, saaat ini TPA Cipayung sudah overload. “Sambil menunggu TPA Nambo, kami melakukan perbaikan-perbaikan. Ini merupakan satu kemajuan dalam pengelolaan TPA dan menjadi nilai tambah untuk adipura, ujar Kadis Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok. Beliau menginformasikan saat ini jumlah sampah yang masuk ke TPA Cipayung setiap harinya sekitar 600 ton. Karena itu diharapkan masyarakat bisa memilah sampah dari sumbernya, agar TPA Cipayung tidak semakin overload.

Senada, Walikota Depok Mohammad Idris menghimbau seluruh warga Depok untuk menyelesaikan masalah sampah dari sumbernya dengan pemilahan yang benar. Kita semua adalah produser sampah. Masalah sampah adalah masalah bersama. Pemerintah membantu memfasilitasi supaya masalah sampah tertangani. Pemerintah tidak bisa menyelesaikan permasalahan sampah sendiri. Dan seluas-luasnya TPA pasti akan overload dengan sampah, jika tidak ada kesdaran dari masyarakatnya. “Tumbuhkan kesadaran masayrakat akan penyelesaian sampah dari sumbernya/ rumahnya. Ayo berlatih untuk memilah sampah dari rumah,” ajak pria kelahiran Jakarta. (olas)