Wali Kota Depok, Supian Suri memimpin Apel Pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Senin (03/03/2025) di Lapangan Apel Balai Kota Depok.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh jajaran Pemkot Depok yang telah mendukung proses perjalanan pesta demokrasi yang berjalan lancar. Dirinya juga menyampaikan ucapan terimakasih atas kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota sebelumnya.

“Terimakasih atas perjalanan pemerintahan sebelumnya yaitu masa kepemimpinan Pak Idris dan Pak Imam dengan berbagai prestasi yang ditorehkan. Hal-hal yang menjadi kebaikan akan terus kita tingkatkan, hal-hal yang terus kita perbaiki itu menjadi tanggung jawab kita hari ini. Kita sama-sama tau masih banyak tugas yang harus kita selesaikan, yang menjadi harapan masyarakat Kota Depok,” tutur Wali Kota.

Dalam kesempatan tersebut dirinya menyoroti beberapa hal yang menjadi permasalahan di Kota Depok, salah satunya soal kemacetan yang terjadi di beberapa titik.

“Masalah kemacetan lalu lintas Jalan Raya Sawangan menjadi target saya dan Pak Chandra melalui janji kampanye kami. Sehingga keluar Tol Sawangan di beberapa titik kemacetan ini juga menjadi fokus. Saya melihat titik-titik kemacetan dari mulai Parung Bingung ini harus ada pelebaran, sehingga perputaran yang lebih leluasa, jadi mobil yang mengarah ke Sawangan tidak berhenti karena menunggu mobil yang arah Parung Bingung,” jelas Supian.

“Kalo kita tarik ke pertigaan di Jalan Raya Keadilan menuju Arco ini juga menjadi titik yang harus kita lebarkan sehingga mobil yang menuju Arco tidak harus menuju ke pertigaan terlalu jauh,” sambungnya.

Supian mengaku optimis dapat menyelesaikan permasalahan yang saat ini terjadi di Kota Depok. Dirinya berharap seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi dan berkoordinasi dengan baik.

Selanjutnya, dari sisi pendidikan, Supian menyoroti sarana prasarana pendidikan yang harus memadai untuk kelancaran belajar mengajar siswa di sekolah.

“Mengenai sarana prasarana pendidikan, saya minta data ternyata masih ada hampir sepertiga dari gedung sekolah kita sudah tidak representatif, kita harus bangunkan renovasi gedung sekolah kita. Jangan berharap kita punya kualitas pendidikan yang bagus kalo sarana prasarana pendidikan tidak mendukung,” tegasnya.

Mengenai sarana prasarana sekolah dirinya menghimbau harus diimbangi dengan kondisi toilet sekolah yang rapi, bersih, layak dan nyaman.

“Selain itu, kami juga punya tekad, PPDB tahun ini tidak ada titip menitip, tidak ada lagi satu kelas dengan jumlah kuota yang banyak. Karena kita mempertaruhkan betul kualitas pendidikan kita untuk masa depan anak-anak kita,” tuturnya.

Dari sisi kesehatan, Supian mengatakan akan menggratiskan biaya pendaftaran puskesmas termasuk untuk skrining kesehatan bagi calon pengantin (catin)

“Para catin yang akan menikah saya minta diberikan gratis untuk mereka memeriksakan kesehatannya di puskesmas dan perlu nanti dokter merekomendasikan apakah catin bisa langsung memiliki anak atau ditunda, sehingga anak yang lahir sehat dan bebas stunting,” ungkapnya.

Leave a comment