Siaran Pers
Protokol dan Dokumentasi Setda Kota Depok
Jum’at, 27 Januari 2017
Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna menghadiri milad Komunitas RFB (Republik Facebook) Depok, di Taman Lembah Gurame, Jum’at (27/01/2017). Amas Farmas atau dikenal dengan Aki Amas selaku Presiden Republik Facebook mengatakan bahwa RFB memasuki usia yang ke 7 tahun sejak dideklarasikan pada Februari 2010 yang saat ini sudah beranggotakan ribuan orang.
Amas yang juga merupakan tokoh dunia pendidikam di Kota Depok menjelaskan, bahwa Presiden RFB dalam menjalankan tugas dan perannya dibantu oleh beberapa perangkat kerja 11 wilayah yang turut berkiprah di sepanjang kegiatan yang diselenggarakan oleh RFB. “Dalam rangka miladnya yang ke-7, RFB mengadakan perhelatan sederhana yang diselenggarakan di area terbuka atau outdoor untuk lebih memasyarakatkan acara milad dan juga kegiatannya,” jelas pria yang pernah memimpin beberapa periode pada Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kota Depok.
Peringatan hari jadi RFB ke 7 dikemas secara menarik dengan menggelar lomba tembang kenangan secara spontanitas bagi para undangan, persembahan Tari Yapong dari Sanggar Ayodyapala dan musikalitas puisi. Acara juga diisi dengan dialog interaktif yang menghadirkan dua orang narasumber yakni Eddy Faisal yang membawakan materi ‘Icon Kota Depok Dalam Keberagaman dan Pengimplementasiannya’ dan juga Hasbulah Rahmat yang merupakan anggota DPR Provinsi Jawa Barat yang memaparkan materi ‘Mempersiapkan Generasi Unggul Dalam Sinergitas Era Penguasa’. Selain itu, dalam milad RFB ke-7 juga menghadirkan mantan Walikota Depok, Badrul Kamal yang menyampaikan sekapur sirih tentang kenangan, suka duka dalam memimpin Depok serta harapan untuk Depok ke depan.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna menyampaikan bahwa Milad RFB ke-7 yang bertajuk ‘Bersama Depok Dalam Friendly City’ bahwa kota bersahabat bukan merupakan sesuatu yang baru di Depok. “Friendly City atau Kota Bersahabat bukan merupakan suatu hal yang baru. Seperti kita ketahui bersama bahwa Depok adalah kota yang sangat majemuk dengan segala keberagamannya, terdiri dari beragam suku dan agama. Namun ditengah keberagaman tersebut, kita masih dapat hidup berdampingan, bersahabat,” jelas Wakil Walikota. Pradi juga menambahkan bahwa saat ini Depok Bersahabat lebih dikuatkan lagi dalam sebuah program Depok Friendly City.
Dirinya juga menyampaikan didalam kepemimpinan dirinya bersama Walikota Depok Mohammad Idris, ingin lebih terbuka dengan semua pihak. “Saya ingin di dalam kepemimpinan kami, lebih terbuka, karena kami tidak dapat berkerja berdua saja, tapi juga perlu ide-ide kreatif, masukan yang konstruktif dari berbagai pihak dalam membangun Kota Depok yang sama-sama kita cintai,” ujar pria kelahiran Depok. Pradi juga menyampaikan pembangunan saat ini lebih tematik, misalnya pembangunan wilayah timur (pembangunan RSUD wilayah timur).
“Saya mengapresiasi acara milad RFB yang dikemas dalam forum diskusi seperti ini. Kita sadar betul bahwa Depok adalah kota yang majemuk, saya ingin ada kesejukan dan kehangatan di tengah kemajemukan ini. Untuk itu kami, saya bersama pak wali mengharapkan ide, saran dan masukan yang konstruktif demi mewujudkan Kota Depok yang Unggul, Nyaman dan Relijius,” tutup Pradi. (mira)