Siaran Pers
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Rabu, 1 Oktober 2014
Rabu, 1 Oktober 2014, Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Upacara Balaikota Depok berlangsung hikmat. Sejak pagi, seluruh aparatur Pemerintah Kota Depok, Sekretaris Daerah, Kepala OPD, Camat, Lurah, sudah berkumpul untuk melaksanakan upacara. Wakil Walikota Depok Kh. Idris Abdul Shomad, MA bertindak selaku inspektur upacara.
Pada kesempatan ini Wakil Walikota Depok Kh. Idris Abdul Shomad, MA membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2014.
“Pancasila telah mempersatukan kita sebagai bangsa dan negara secara utuh, Pancasila memperkuat sendi-sendi kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik masyarakat kita. Nilai-nilai Pancasila telah membuat masyarakat kita semakin matang dalam kehidupan politik sebagaimana telah kita tampilkan dalam Pemilu beberapa waktu yang lalu. Hal ini juga sekaligus menepis seolah-olah Pancasila kurang memperoleh perhatian bersama sejak Reformasi 1998.
Oleh sebab itulah, tema peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2014 ini, “Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Untuk Meningkatkan Kualitas Demokrasi” sangatlah tepat.
Kenyataan sosial politik seperti ini sudah seharusnya meneguhkan sikap kita bahwa Pancasila adalah sumber nilai jati diri bangsa sekaligus fondasi negara kita. Sebagai falsafah negara, Pancasila menjadi acuan kita dalam mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera.
Salah satu fenomena dalam era Globalisasi adalah terjadinya lintas batas nilai-nilai antar bangsa bahkan antar komunitas atau kelompok-kelompok masyarakat yang lebih kecil. Di antara nilai atau faham yang melintas-batas itu adalah radikalisme. Faham ini karakternya adalah selalu merasa yang paling benar sendiri dan mengabaikan hak-hak dasar orang lain.
Sudah tentu radikalisme dan faham sejenis lainnya sangatlah bertentangan dengan Pancasila yang sangat menghormati dan menghargai kebhinekaan. Oleh karena itu, kita harus bersyukur dan terus memperkuat Pancasila yang telah menunjukkan dan memungkinkan kita hidup berdampingan secara damai, harmonis dan penuh toleransi dengan siapa saja yang berbeda latar belakang agama, suku, ras, adat istiadat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sekaligus, kita harus mengikis benih dan tumbuhnya nilai-faham radikalisme dan sejenisnya.
Untuk itu, kita harus terus-menerus menumbuhkembangkan Nilai-nilai Pancasila kepada semua generasi, utamanya para generasi penerus bangsa Indonesia yang kita cintai ini. Dalam konteks ini, pendidikan merupakan sistem yang bisa melakukannya secara efektif, karena melalui sistem pendidikan, penggalian, penanaman, pengembangan dan pengamalan nilai Pancasila dapat dilakukan secara sistemik, sistematik dan secara masif.
Kami juga telah melakukan penguatan mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dan mata pelajaran lainnya, agar menjadikan generasi muda sebagai warga negara yang semakin cinta dan bangga terhadap bangsa dan negaranya, sekaligus menjadi warga Negara yang efektif dan bertanggung jawab. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus kita jadikan sebagai upaya melestarikan, mengamalkan, mengembangkan dan mempromosikan Pancasila sebagai sumber nilai yang telah teruji dalam kehidupan berbangsa dan bernegara”.
Wakil Walikota Depok Kh. Idris Abdul Shomad, MA, juga menyampaikan beberapa hal terkait Pemerintahan Kota Depok, “ Nilai-nilai Pancasila juga harus dihayati dan diamalkan kedalam kehidupan berbangsa dan bernegara, baik bagi seluruh Aparatur Pemerintah Kota Depok ataupun masyarakat Indonesia pada umunya. Dalam sila-sila tersebut terdapat nilai-nilai yang dirangcang sedemikian rupa, dan mengandung-nilai-nilai pada lini kehidupan. Pancasila membawa kita untuk terus bersatu sebagai bangsa Indonesia dan agar tidak mudah tercepah belah.
Pemerintah Kota Depok juga terus berupaya melakukan komunikasi dua arah dengan masyarakat Kota Depok, yaitu salah satunya melalui layanan Call Centre di 500664 (layanan aduan masyarakat) dan sms centre di 0811950665. Masyarakat dapat menghubungi nomer telpon tersebut atau sms ke no. hp tersebut jika menemukan suatu hal yang tidak sesuai, dan sesuatu yang perlu diperbaiki terkait bidang yang ditangani Pemerintah. Diharapkan layanan Call Centre tersebut dapat menjadi media untuk penghubung masyarakat dengan Pemerintah Kota Depok. Layanan call centre ini sudah berjalan setahun lamanya, dan dilakasanakan di Kota Depok sebagai implementasi amanat Undang- Undang Dasar 1945. Diharapkan Para Kepala OPD, terus meningkatkat kinerja dan lebih kooperatif terutama dalam meningkatkan respon terhadap aduan dari masyarakat. Setelah diferifikasi dari aduan tersebut, tindak lanjut harus segera dilakukan, untuk mewujudkan kerja nyata Pemerintah untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat,”tuturnya.
Beliau juga berpesan agar OPD yang menangani kegiatan yang bersifat fisik atau infrastuktur agar lebih sigap sehingga menghindari terjadinya cut off yang dapat merugikan masyarakat karena terhambatnya pembangunan. Begitu juga kedisiplinan pegawai yang harus terus ditingkatkan dan terus dipertahankan.
“Selamat hari Kesaktian Pancasila, semoga kita semakin teguh, tegar dan mengahayati nilai-nilai Pancasila sehingga dapat mengahdapi ancaman dan permasalahan yang dapat merusak Persatuan dan Kesatuan Bangsa”,, tuturnya. (Endang)